Jumat, 21 Desember 2018

KESEIMBANGAN HIDUP DI DUNIA DAN AHIRAT

Hadist tentang keseimbangan hidup didunia dan akhirat

Hadits riwayat ibnu asakir dan anas

Lafal dan terjemah hadits

لَيْسَ بِخَيْرِ كُمْ مَنْ تَرَكَ دُنْيَاهُ لِاخِرَتِهِ وَلاَ اخِرَتَهُ لِدُنْيَاهُ حَتّى يُصِيْبُ مِنْهُمَاجَمِيْعًا

فَاِنَّ الدَّنْيَا بَلَاغٌ اِلَى اْلاخِرَةِ وَلَاتَكُوْنُوْا كَلًّ عَلَى النَّاسِ ( رواه ابن عسا كرعن انس )

Artinya:

“bukankah orang yang paling baik diantara kamu orang yang meninggalkan kepentingan dunia untuk mengejar akhirat atau meninggalkan akhirat untuk mengejar dunia sehingga dapat memadukan keduanya. Sesungguhnya kehidupan dunia mengantarkan kamu menuju kehidupan akhirat. Janganlah kamu menjadi beban orang lain”

.2.  Hadits riwayat muslim

.a.  Lafal dan terjemah hadits

اَلْمُؤْ مِنُ اْلقَوِيُّ خَيْرٌوَاَحَبُّ اِلَى اللهِ مِنَ اْلمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ وَفِى كُلٍّ خَيْرٌ

اِحْرِصْ عَلَى مَايَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِا للهِ وَلَاتَعْجِرْ ( رواه عن ابى هريرة )

Artinya:

“mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh allah dari pada mukmin yang lemah, sedangkan pada masing masing ada kebaikannya. Bersemangatlah kamu untuk mencapai sesuatu yang bermanfaat bagimu. Mohonlah pertolongan kepada allah dan janganlah kamu merasa tidak berdaya.”

.3.  Hadits riwayat bukhori

.a.  Lafal dan terjemah hadits

لَاءَنْ يَاءْخُذَ اَحَدُ كُمْ اَحْبَلاً فَيَأْ خُذَحُزْمَةً مِنْ حَطَبٍ فَيَبِيْعَ فَيَكُفَّ اللهُ بِهِ وَجْهَهُ

خَيْرٌ مِنْ اَنْ يَسْأَلَ النَّاسَ اُعْطِيَ اَمْ مُنِعَ (رواه البخارى عن الزبير بن العوام)

Artinya:

“sungguh jika salah seorang diantara kamu membawa seutas kayu bakar lalu kayu itu dijual sehingga allah mencukupkan kebutuhan hidupnya dengan hasil jualannya itu lebih baik dari pada meminta minta kepada orang lain, baik di beri maupun di tolak (tidak diberi)”

.4.  Hadits riwayat baihaqi

.a.  Lafal dan terjemah hadits

اِعْمَلْ لِدُ نْيَكَ كَاءَنَّكَ تَعِيْسُ اَبَدًا وَعْمَلْ لِآخِرَتِكَ كَاءَنَّكَ تَمُوْتُ غَدًا ( رواه البيهقى )

Artinya :

“bekerjalah untuk duniamu seakan akan kamu akan hidup selamnya dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan akan kamu akan mati besok.”

HADITS TENTANG KESEIMBANGAN HIDUP DI DUNIA DAN AKHIRAT

1.Q.S.Al-Baqarah ayat 201:

وَمِنْهُمْ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Artinya : Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di                      dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka”.

2.Q.S.Al-Qashash ayat 77 :

وبتغ فيما اتىك الله الدارالأخرة ولاتنس نصيبك من الدنيا وأحسن كما أحسن الله إليك ولا تبغ الفسادفى الارض إن الله لايحب المفسدين
Artinya; “ Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri                          akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan                            berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan                  janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai                    orang-orang yang berbuat kerusakan.”

Surah Al Qashash 77 :وَابْتَغِ فِيمَا آتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآخِرَةَ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ مِنَ الدُّنْيَا وَأَحْسِنْ كَمَا أَحْسَنَ اللَّهُ إِلَيْكَ وَلَا تَبْغِ الْفَسَادَ فِي الْأَرْضِ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ             الْمُفْسِدِينَ

Pada ayat ini Allah SWT menerangkan empat macam nasihat dan petunjuk yang ditujukan kepada Karun oleh kaumnya. Barangsiapa mengamalkan nasihat dan petunjuk itu akan memperoleh kesejahteraan di dunia dan di akhirat kelak.

Sabda Nabi Muhammad saw:
اعمل لدنياك كأنك تعيش أبدا واعمل لآخرتك كأنك تموت غداArtinya: Kerjakanlah (urusan) duniamu seakan-akan kamu akan hidup selama-lamanya. Don                            laksanakanlah amalan akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok. (H.R. Ibnu Asakir)

5.

لَيْسَ بِخَيْرِ كُمْ مَنْ تَرَكَ دُنْيَاهُ لِاخِرَتِهِ وَلاَ اخِرَتَهُ لِدُنْيَاهُ حَتّى يُصِيْبُ مِنْهُمَاجَمِيْعًا

فَاِنَّ الدَّنْيَا بَلَاغٌ اِلَى اْلاخِرَةِ وَلَاتَكُوْنُوْا كَلًّ عَلَى النَّاسِ ( رواه ابن عسا كرعن انس )

Artinya : “Bukanlah orang yang terbaik di antara kamu adalah orang yang meninggalkan              kepentingan dunia untuk kepentingan akhirat, dan juga bukan orang yang    meninggalkan akhirat untuk kepentingak dunia. Maka yang terbaik dia antara kamu adalh orang yang mampu memadukan di antara keduanya. Sesungguhnya        kehidupan dunia mengantarkan kamu kepada kehidupan akhirat dan     janganlah      kamu menjadi beban orang lain.” (HR. Ibnu ‘Asakir dari Anas, dalam     kitab        tafsir Al-Kasysyaf jilid 4 hal. 1670)

اَلْمُؤْ مِنُ اْلقَوِيُّ خَيْرٌوَاَحَبُّ اِلَى اللهِ مِنَ اْلمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ وَفِى كُلٍّ خَيْ6. 6ر.ٌ

اِحْرِصْ عَلَى مَايَنْفَعُكَ وَاسْتَعِنْ بِا للهِ وَلَاتَعْجِرْ ( رواه عن ابى هريرة )

Artinya : “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah, sedangkan pada masing masing ada kebaikannya. Bersmangatlah kamu untuk mencapai suatu yang bermanfaat bagimu. Mohonlah pertolongan kepada Allah dan janganlah kamu menjadi beban orang lain. (HR. Muslim dari Abu Hurairah No. 4816)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar